BIARA KAPUSIN di JARANGUDA (Brastagi – Tanah Karo)


Biara Kapusin San Damiano (tampak depan). Kalau nanti bangunan baru selesai, maka rumah ini akan diperuntukkan bagi pengunjung yang ingin menginap untuk berdoa, bersamadi, retret atau konsultasi rohani.


Biara Kapusin San Damiano. 
Di kejauhan biara yang baru sedang dalam tahap akhir pembangunan


Biara baru yang sedang dalam tahap penyelesaian dilihat dari depan.


Biara baru yang sedang dalam tahap penyelesaian dilihat dari samping.


Biara baru yang sedang dalam tahap penyelesaian dilihat dari samping.


Biara baru yang sedang dalam tahap penyelesaian dilihat dari belakang.







BIARA KAPUSIN di JARANGUDA (Brastagi – Tanah Karo) (29 foto)

Saya perkenalkan Biara Kapusin yang ada di Jaranguda, Brastagi – Tanah Karo. Tempatnya tidak jauh dari pusat kota Brastagi. Caranya untuk sampai ke sana ialah: 1. Melalui jalan yang ada di depan Hotel Sibayak (kira-kira 15 menit dengan mobil) 2. Bila datang dari arah Medan, kita belok ke kanan tak jauh dari pertigaan Tongkoh (pada simpang jalan ke kanan itu ada plakat besar bertuliskan BIARA KAPUSIN SAN DAMIANO); jarak dari simpang itu ke biara sekitar 5 km).

Walaupun biara ini tidak jauh dari pusat kota, namun suasana alam lingkungan di sana sepi dan tenteram. Biara itu terletak di kaki bukit. Bila kita berada pada salah satu bagian tertentu dari tempat ini, kita bisa memandang sebagian kota Brastagi.

Biara itu kecil. Penghuninya sekarang ada 4 orang imam Kapusin. Daya tarik tempat ini ialah Kapel KABAR SUKACITA dan GUA MARIA yang terbuka untuk umum. Banyak orang datang ke sana (secara pribadi atau kelompok) untuk berdoa dan bersamadi.

Sekarang sebuah bangunan yang lebih besar sedang dalam tahap penyelesaian. Bangunan baru itulah nanti itu yang menjadi Biara Kapusin, sedangkan rumah yang sekarang ditempati keempat imam Kapusin itu akan dijadikan rumah tamu bagi para pengunjung yang ingin menginap dan meluangkan waktu di sana untuk berdoa, bersamadi, retret atau konsultasi rohani. ===

Source : FB 
Leo Sipahutar Ofmcap

Leo Sipahutar Ofmcap





Post a Comment

Previous Post Next Post